PROTOTIPE SMART SISTEM KONTROL RPM SPEED AND CURRENT MOTOR BLDC MENGGUNAKAN METODE FUZZY LOGIC

Motor Brushless DC (BLDC) adalah motor turunan dari motor DC
konvensional yang dinilai memiliki torsi yang besar serta range kecepatan yang
tinggi, perbedaannya yaitu pada motor BLDC sudah tidak lagi menggunakan sikat
seperti motor DC konvensional sehingga tidak lagi terjadi rugi tegangan pada sikat
serta perawatannya yang mudah. Tugas akhir ini bertujuan untuk menujang dan
mengoptimalkan sistem pembelajaran di Politeknik Penerbangan Surabaya
khususnya program studi Teknik Listrik Bandar Udara pada mata kuliah Sistem
Penggerak Utama.
Dalam tugas akhir ini motor BLDC A2212 1000kV nantinya akan di
padukan dengan metode Fuzzy Logic dan akan di kontrol oleh Arduino Mega,
dengan adanya aplikasi BLYNK yang berperan untuk mengontrol dan
memonitoring kecepatan serta arus dan LCD yang digunakan sebagai media
monitoring, serta Sensor Kecepatan L298N yang digunakan sebagai pembaca
kecepatan motor dan Sensor Arus ACS712 yang digunakan sebagai pembaca arus
yang masuk.Alat ini di desain agar penggunanya mudah untuk mengamati nilai
konstanta yang diberikan terhadap kecepatan serta kestabilan motor.
Cara kerja dari perangkat keras yang telah dibuat yaitu pertama, pada
pengujian ini menggunakan motor BLDC berkapasitas 1000KV. Dalam pengujian
ini bertujuan untuk mengetahui kecepatan putaran motor/RPM speed BLDC dalam
kondisi terbeban atau menyuplai arus listrik (flood variable), kemudian data
keluaran parameter dari perangkat tersebut akan dibaca oleh modul ESP 32 yang
selanjutnya akan diolah oleh arduino untuk dikirimkan ke Aplikasi BLYNK dan
terbaca di LCD.
Sebelum melakukan uji coba alat langkah pertama yang dilakukan adalah
melakukan kalibrasi mikrokontroler Arduino mega terlebih dahulu, pertama kali
dihidupkan dapat terlihat pada layar LCD terdapat tulisan ACS Calib, serta jika
sudah selesai maka terdapat tulisan Calib Done. Yang artinya mikrokontroler sudah
melakukan kalibrasi sensor arus, setelah melakukan kalibrasi sensor arus segera
hubungkan esc pada baterai yang telah siap dipakai untuk mengkalibrasi esc. untuk
parameter yang muncul di LCD yaitu indeks P=Nilai Kecepatan, I=Arus,S=Set
point motor, F=Output Fuzzy. Pada set point awal yaitu 8800 dengan output Fuzzy
40 persen serta Arus yang mengalir adalah 0,46 Ampere. Kemudian set point
diubah dari 8800 menjadi 8900 pada saat mengubah set point lewat aplikasi Blynk
ini perlu kecepatan internet agar tidak terjadi delay yang lama, pada posisi set point
8900 Output Fuzzy yang dihasilkan yaitu 45,02 persen serta Arus yang mengalir
berubah menjadi 0,53 Ampere. Untuk range set point yaitu 8800 hingga 10000
karna jika set point di bawah 8800 motor tidak bisa berputar.