MODIFIKASI ALAT SPECIAL JACK UNTUK MAIN LANDING GEAR PESAWAT CESSNA 421C SEBAGAI PENUNJANG PEMBELAJARAN DI HANGAR POLITEKNIK PENERBANGAN SURABAYA

Dalam mata kuliah Inspection Technic Aircraft Handling pada semester 4
terdapat pembelajaran jacking. Jacking dalam perawatan pesawat sangat penting
untuk semua jenis pesawat, termasuk pesawat Cessna 421C. Dari segi perawatan
sendiri dibutuhkan alat-alat diantaranya aircraft jack. Jack adalah salah satu alat
modern yang digunakan untuk mempermudah pekerjaan manusia saat melakukan
pengangkatan beban yang berat sehingga akan dengan mudah terangkat sesuai
dengan kebutuhan. Di Hangar Politeknik penerbangan Surabaya memiliki peralatan
jack, namun saat melakukan jacking masih menggunakan tripod jack yang
tingginya sama dengan tinggi wing pesawat, memerlukan man power lebih dari satu
orang dan membutuhkan waktu yang lebih lama. Jack ini dimodifikasi dengan
tujuan untuk mepercepat proses jacking.
Metode penelitian dilakukan dengan cara rancangan dengan memodifikasi
bottle jack yang didesain menggunakan bahan baja karbon (steel carbon). Jack ini
berkapasitas 6 ton, memliki ukuran tinggi 210 mm dan memilliki berat 3.130 g.
Analisa dilakukan dengan membandingkan waktu antara tripod jack dengan special
jack dan menganalisa safety alat special jack dengan menggunakan penelitian
kuantitatif. Efisiensi special jack akan dibandingkan dengan tripod jack dengan
menggunakan parameter ukur waktu dan yang dibutuhkan saat melakukan proses
jacking.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan memodifikasi jack, maka
waktu yang dibutuhkan untuk melakukan proses jacking dengan menggunakan alat
special jack membutuhkan waktu 38 detik lebih efesien diabndingkan
menggunnakan tripod jack yang membutuhkan watu 88 detik. Safety dari alat
special jack terbukti sangat baik dengan prensentase 88% dari hasil indeks
presentase menggunaakan teknik Skala Likert dengan menggunakan pengujian
kuantitaif. Dapat disimpulkan bahwa alat special jack secara ilmiah dapat
mempermudah proses melakukan jacking pada pembelajaran di Hangar Politeknik
Penerbangan Surabaya.