PENGARUH FASILITAS KEAMANAN PENERBANGAN TERHADAP KEAMANAN DI TERMINAL KARGO BANDAR UDARA INTERNASIONAL MINANGKABAU

Bandar Udara Internasional Minangkabau adalah bandar udara yang terletak
di Padang Pariaman, Sumatera Barat (Kode ICAO : WIEE ; Kode IATA : PDG).
Bandara ini memiliki Terminal Domestik, Terminal VIP, Terminal Internasional dan
Terminal Kargo. Pada Terminal Kargo Bandar Udara Internasional Minangkabau,
ditemukan permasalahan yang muncul karena kurangnya fasilitas keamanan dan
personel. Maka diperlukan suatu penelitian yang dapat memberikan penjelasan terkait
fasilitas keamanan penerbangan di Terminal Kargo Bandar Udara Internasional
Minangkabau.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh fasilitas
keamanan penerbangan terhadap keamanan di terminal kargo mampu memberikan
pengamanan bagi barang dan kargo. Jenis dari penelitian ini adalah deskriptif
kuantitatif dengan menggunakan data yang didapat dari hasil observasi, penyebaran
kuesioner, dan studi kepustakaan. Responden dari kuisioner merupakan personel
Aviation Security dan Angkasa Pura Kargo, dengan jumlah sampel 61 orang. Hasil
kuesioner dari penelitian ini didapat dari dua perhitungan yaitu perhitungan manual
dan menggunakan sistem SPSS.
Berdasarkan hasil pembahasan, terdapat pengaruh variabel X (fasilitas
keamanan penerbangan) terhadap Y (keamanan di terminal kargo) berupa hubungan
atau korelasi antar variabel dengan 0,78 (korelasi yang tinggi, kuat) dan diketahui nilai
R square sebesar 0,608 atau 60,8%. Terdapat hal yang perlu dioptimalkan dalam
pengaruh fasilitas keamanan penerbangan terhadap keamanan di Terminal Kargo
Bandar Udara Internasional Minangkabau, yaitu perlunya penambahan jumlah
personel Aviation Security (Avsec) yang berlisensi Junior Avsec untuk
mengoperasikan 1 mesin x-ray minimal berjumlah 3 orang dan perlunya fasilitas
keamanan belum memadai seperti tidak adanya Walk Trough Metal Detector.